Keseimbangan Asam-Basa Tubuh

Lupakan tentang kadar lemak, kalori, tentang tekanan darah, gula darah, kelainan hormon dan tanda-tanda atau parameter kesehatan lain. Ternyata ukuran yang paling penting untuk kesehatan Anda adalah pH darah dan jaringan tubuh anda, artinya seberapa asam atau basa cairan tubuh anda. Jaga pH cairan tubuh anda, otomatis anda juga akan terhindar dari masalah di atas.

Untuk mempertahankan kondisi idealnya, alam semesta bekerja dengan mempertahankan kubu-kubu yang berlawanan agar tetap seimbang. Demikian juga halnya dengan tubuh kita. Tubuh berusaha menjaga kesimbangannya agar seluruh proses berjalan normal sehingga kesehatan tetap terjaga. Saat ketidakseimbangan terjadi, maka tubuh akan mengalami gejala-gejala umum seperti kelelahan, tidak ada energi, pencernaan lemah, pikiran tidak jernih dan rasa sakit dan nyeri sampai hal-hal yang lebih serius seperti obesitas, penuaan dini, bahkan penyakit jantung koroner, kanker dan diabetes, tiga penyakit pembunuh yang paling ditakuti di dunia.

Dari semua keseimbangan yang berusaha dipertahankan oleh tubuh, yang paling penting adalah keseimbangan asam dan basa. Sama seperti suhu tubuh yang harus tetap dipertahankan ada pada 37oC, tubuh akan melakukan apa saja untuk mempertahankan lingkungan darah yang sesuai yaitu sedikit basa pada pH 7,365. Namun kenyataannya jauh lebih mudah dan sangat umum bagi jaringan tubuh untuk menjadi asam. Tubuh tidak mampu mentoleransi ketidakseimbangan asam yang berkelanjutan. Pada tahap awal ketidakseimbangan gejala yang timbul tidak terlalu intens seperti ruam kulit, kelelahan, sakit kepala, alergi, daya tahan tubuh lemah, demam dan flu atau masalah sinus. Saat keadaan makin parah, kondisi yang lebih serius muncul. Organ dan sistem melemah, disfungsi kelenjar tiroid, adrenalin, hati dan sebagainya

Dalam menghadapi asupan asam dalam jumlah banyak, darah akan menarik mineral basa (kalsium, kalium, magnesium, natrium) dari berbagai jaringan tubuh (tulang, otot, dll) untuk menetralkkannya. Jika mineral penetral tidak cukup, kelebihan asam disimpan dalam jaringan/organ tubuh (hati, jantung, pancreas, usus besar, dalam jaringan lemak, otak, dll), senyawa asam ini akan merusak sel-sel organ/jaringan tersebut. Sistem limfatik (imunitas) akan bekerja keras membuangnya. Sayangnya dibuang kembali ke dalam darah, menghasilkan lingkaran setan yang kejam, menarik lebih banyak mineral basa dari fungsi normalnya, membebani hati dan ginjal untuk membuangnya. Di sisi lain kerasnya proses dalam tubuh, menghasilkan radikal bebas dan senyawa-senyawa metabolit yang bersifat toksin/racun bagi tubuh.“Sakit yang akut dan berulang adalah hasil dari usaha tubuh memobilisasi cadangan mineral untuk untuk menetralkan kelebihan asam dan racun dalam tubuh”.

Mikroorganisme berjaya dalam kondisi asam sehingga tubuh menjadi rentan terhadap bakteri/virus hanya pada saat tubuh terlalu asam. Dalam kondisi basa bakteri/virus tidak dapat bertahan hidup.Pendek kata Kelebihan asam dalam cairan dan jaringan tubuh adalah sumber segala penyakit dan semua kekacauan dalam tubuh.

Solusinya… ada dalam piring makan anda, yaitu POLA MAKAN anda. Jalani diet asam basa yang sesuai. Cara paling mudah KONSUMSI MILAGROS Agar PH dalam tubuh Anda seimbang.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: